Tanin atau getah adalah senyawa yang secara alami terdapat pada kayu. Banyak dimanfaatkan sebagai antimikroba hingga bahan perekat (polywood adhesive). Warnanya putih kekuning-kuningan hingga coklat terang, tergantung pada sumber tannin itu sendiri. Ketika terkena cahaya langsung atau terpapar udara terbuka, maka tanin tersebut akan menjadi semakin gelap.

Meskipun secara alami bermanfaat, namun tanin berdampak buruk pada hasil finishing kayu. Tanin yang bermigrasi keluar menimbulkan noda getah pada cat. Terutama ketika mengecat kayu dengan cat duco warna cerah. Beberapa jenis kayu seperti jati, ulin, mahoni, dan merbau mempunyai kandungan tanin yang tinggi.

Finishing kayu jati dengan warna cat duco pastinya ingin hasil yang rapi dan bebas belang. Jangan sampai warna cat duco rusak akibat getah kayu atau tanin. Untuk itu, mari pelajari cara cat duco kayu jati agar getah tidak keluar.

Cara Cat Duco Kayu Jati agar Getah Tidak Keluar

Agar finishing kayu jati tampil indah tanpa noda getah, proses pengecatan harus dilakukan dengan tahapan yang tepat. Berikut langkah-langkah yang bisa diterapkan untuk mengatasi keluarnya tanin saat menggunakan cat duco.

1. Bersihkan Permukaan Kayu

Bersihkan permukaan kayu agar bebas dari debu dan kotoran. Amplas kayu dan pastikan kondisinya kering, jangan sampai kayu dalam keadaan basah atau lembap.

2. Gunakan Lapisan Anti Tanin

Aplikasikan anti tanin seperti Biovarnish Tanin Sealer. Aplikasikan sesuai petunjuk pemakaian pada kemasan. Namun aplikasinya tidak perlu terlalu tebal, yang penting merata serta tidak belang.

3. Pilih Cat Duco Berkualitas

Lakukan finishing dengan cat duco berkualitas baik seperti Bioduco.

4. Aplikasikan Primer Coat

Gunakan primer coat sebagai cat dasar. Jika ingin mengecat warna terang maka pilih primer warna putih, sementara jika menginginkan warna gelap maka pilih primer hitam. Campurkan Bioduco Primer Coat dengan air bersih. Lalu aplikasikan memakai kuas atau spray gun. Tunggu sampai kering, kemudian amplas.

5. Lanjutkan dengan Aplikasi Cat Solid

Campurkan Bioduco Solid Colour dengan air, perbandingan 2 bahan : 1 air. Aduk sampai homogen kemudian aplikasikan ke seluruh permukaan kayu. Tunggu mengering dan amplas ambang. Amplas tidak perlu ditekan, jangan sampai menggores lapisan terlalu dalam atau merusak warna. Ulangi aplikasi cat solid sampai diperoleh warna yang sesuai.

6. Akhiri dengan Top Coat

Terakhir, aplikasi Bioduco Top Coat sebagai lapisan pelindung. Larutkan dengan air, perbandingan 1:1 agar tidak lengket atau blocking. Aduk sampai homogen, lalu aplikasikan merata ke seluruh media kayu. Ulangi aplikasi hingga dua kali supaya perlindungannya optimal. Anda juga bisa memilih tampilan matte atau glossy.

Baca juga : 8 Ciri Cat Duco Kayu yang Bagus dan Awet, Jangan Salah Pilih

Ingin hasil finishing yang rapi dan bebas noda tanin? Gunakan rangkaian produk Bioduco. Mulai dari Primer Coat, Solid Colour, hingga Top Coat, semuanya diformulasikan dengan teknologi water based coating yang aman, mudah diaplikasikan, dan menghasilkan tampilan halus elegan pada berbagai jenis kayu.

Untuk pemesanan Bioduco dan informasi lebih lanjut, silahkan klik banner di bawah ini.